Kenal Lebih Dalam Batik Singa Malang

Batik Singa Malang yang Dipadukan dengan Motif Bunga Teratai (Gambar diambil dari web Kuka.co.id)
DIORAMALANG.COM, 28 AGUSTUS 2020 – Halo Ker! Apa kalian sudah tau tentang Batik Malangan? Dalam Batik Malangan, terdapat banyak sekali motif yang identik dengan Malang. Nah kali ini, Dioramalang akan membahas lebih jauh tentang salah satu motif dari jenis Batik Malangan, yaitu Batik Singa Malang.
Seperti namanya, Batik Singa Malang adalah batik dengan motif singa dimana Malang memiliki slogan yang ikonik yaitu Ongis Nade atau Singo Edan. Maka dari itu, Batik Singa Malang ini menjadi identitas bagi masyarakat Malang melalui budayanya. Untuk tahu lebih lanjut, simak ulasan tentang Batik Singa ini ya!
Pada mulanya, Batik Singa Malang muncul karena singa telah menjadi logo yang ikonik bagi tim sepakbola kebanggan warga Malang yaitu Arema. Berdasarkan Jurnal Sains dan Seni yang ditulis oleh Nadhia Domaries Latief dan Sayatman, menjelaskan bahwa Batik Malangan dengan motif singa merupakan simbolis penduduk Malang, salah satunya suporter bola AREMA. Arema sendiri telah memberikan banyak pengaruh kepada masyarakat Malang dengan memunculkan budaya baru yaitu Arema Culture.
Untuk memperkuat hal tersebut, muncullah Batik Singa Malang untuk mempererat identitas masyarakat Malang. Batik Singa Malang ini merupakan salah satu motif dari Batik Malangan yang memiliki banyak motif. Hal tersebut dijelaskan dalam laporan Rizka Nur Laily M kepada Merdeka.com, dimana Malang mengabadikan ikon-ikon kota menjadi motif batik. Lambang Kota Malang, rumbai singa, mahkota, bunga teratai, arca, tugu kota, dan beberapa ikon kota menjadi motif batik yang diproduksi di daerah ini.
Tujuan penggunaan ikon Malang seperti singa, tidak lain adalah untuk membawa Malang ikut serta berperan dalam melestarikan batik. Tidak hanya itu, Malang yang memiliki pesona yang indah dan berbagai budaya yang unik juga bisa memanfaatkan batik sebagai ajang promosi sekaligus melestarikan batik salah satunya dengan Batik Singa Malang ini.
Penggunaan singa sebagai motif pada batik, tentu saja memiliki filosofi. Seperti laporan dalam Jatimtimes.com, menjelaskan bahwasannya rumbai singa melambangkan ikon Kota Malang yang berjuluk “Singo Edan”, yang melambangkan semangat yang menyala-nyala dan pantang menyerah. Diharapkan pemakainya juga senantiasa memiliki sifat yang demikian.

Batik dengan Motif Singa (Gambar diambil dari twitter/IjenCarFreeDay)
Selain itu, motif singa pada batik ini diharapkan mampu menarik perhatian para kaum muda khususnya Arek Malang. Dimana selain mereka bangga dengan ikon singa, mereka juga telah melestarikan seni budaya berupa batik. Karena pada dasarnya, dalam Batik Malangan sebagian besar tidak memunculkan singa sebagai motif yang ditonjolkan.
Hal tersebut yang bisa menghambat perluasan dan pelestarian batik ini, dengan alasan motif yang kurang kekinian sehingga para kaum muda tidak tertarik untuk menggunakan batik. Adanya Batik Singa Malang merupakan sebuah inovasi yang memberikan warna baru pada seni budaya batik.
Memiliki keunggulan dengan batik yang tergolong baru, membuat Batik Singa bisa untuk dikembangkan. Tentunya tidak terlepas dari konteks ‘Singo Edan’ sebagai kebanggaan warga Malang. Pengembangan tersebut bisa berasal dari motif batik yang dibuat dengan menambahkan nuansa Arema dengan singanya atau bahkan pengembangan dari segi pemasaran.
Mengingat bahwa Batik Singa Malang merupakan salah satu jenis Batik Malangan yang masih banyak digemari, bisa menjadi peluang akan pengembangan pemasaran tersebut. Tidak hanya itu, peluang terbukanya bisnis pengrajin batik juga akan semakin meluas.
Seperti yang dijelaskan dalam Jurnal Ilmiah Pengabdian Masyarakat milik Hermawati, dimana potensi dan peluang bisnis pengrajin batik Malangan ini sangat prospektif. Setiap tahun banyak konsumen dari dalam maupun dari luar Kota Malang, terutama sekolah-sekolah dan perkantoran yang sudah menerapkan pemakaian batik, selalu mencari batik Malangan sampai ke tempat-tempat produksi batik di Malang. Hal ini terkait dengan motif batik Malangan yang selalu menyuguhkan motif-motif batik malangan yang disukai oleh konsumen.
Berdasarkan hal tersebut, maka Batik Singa Malang memiliki kesempatan dalam menarik minat para anak muda dalam menggunakan batik. Kabar gembira tentunya jika batik masih dilestarikan oleh masyarakat lokal. Kuy Ker tampil keren dengan menggunakan Batik Singa Malang ini! (Awp)
Penulis: Alvien Wardhana P
Editor: Rofidah Noor
Di pasar besar ada ngga min 😄